Foto : PSS Sleman
Pada tulisan saya terdahulu menceritakan perjalanan karir Dedy Gusmawan dari bagaimana beliau membangun karir, mempertahankan hingga meningkatkan dan semua itu di lalui dengan kerja keras, pantang menyerah. Sekarang rasa ingin tahu tentang bagaimana beliau bersikap, komitmen atas pilihannya, konsisten sebagai pesepakbola profesional perlu di tuangkan di tarian jemari ini lagi. Sehingga menjadikan bahan pembelajaran, motivasi buat kita semua terutama bagi pemain sepakbola usia muda.
Di musim liga 2 2021 saya di tim yg sama berseragam Semen Padang FC sehinga tahu apa yg di kerjakan, seperti hal-hal yg basic tapi sangat penting. Hal yg ingin saya ceritakan adalah bagaimana Dedy Gusmawan selalu mempersiapkan apapun dengan sangat disiplin. Bagaimana pada saat latihan pagi/sore selalu datang paling awal dan melakukan warming up serta injury prevention secara mandiri sebelum team training, di luar team training selalu melakukan extra training dan pribadi yg taat pada sholat 5 waktu. Setelah kompetisi liga 2 selesai, Dedy Gusmawan mendapatkan karir di Liga 1 yaitu di tim Persita Tangerang setengah musim di tahun 2022 dan saat ini berseragam PSS Sleman liga 1 2022/2023, dan hal itu menandakan Dedy Gusmawan sangat konsisten terhadap pilihan karirnya sebagaimana harus berprestasi. Lantas saya bertanya, apa yg membuat Dedy Gusmawan selalu ingin berkarir di Top Level? Beliau menjawab di Top Level liga ada tantangan sendiri, baik di intern tim, tim lawan serta kompetisinya dan yg pasti berbeda atmosfirnya.
Foto : PSS Sleman
Bagaimana mempertahankan performa terbaik? Jaga kondisi di dalam lapangan serta di luar lapangan seperti halnya extra training, prinsipnya jika badan terasa enak dan latihan tim hanya satu kali sehari pasti akan nambah latihan dan jika badan sudah terasa capek baru istirahat karena istirahat bagian dari memanajemen latihan. Lantas bagaimana menjaga mental sikap tanggung jawab, disiplin, konsisten, komitmen sebagai pemain sehingga menjadi sebuah karakter? Beliau menjawab, semua pekerjaan harus di lakukan dengan benar-benar serius dan selalu menanamkan rasa tidak mau kalah ketika latihan maupun pertandingan, beliau menambahkan bahwa ketika kita semua menanamkan rasa tidak mau kalah, di tim serta di Tim Nasional pun pasti akan terbangun dengan bagus, Jika karakter-katrakter seenaknya saja di latihan pasti akan terbawa di pertandingan. Contohnya pada latihan rondo ( 4v4+4) dengarkan istruksi pelatih dan jalani dengan serius, karena di latihan rondo kita bisa mendapatkan stamina atau fisik, teknik serta komunikasi taktikal jika kita menjalaninya dengan serius tapi jika menjalaninya hanya ala kadarnya pasti tidak akan mendapatkan apa-apa.
Foto : Design by SoccerTutor.com Tactics Manager
Terakhir dari obrolan via watsap kami, akhir-akhir ini banyak pemain Indonesia yg berkarir merantau ke negara sepakbolanya lebih maju, ada yg ke Malaysia, korea selatan, jepang, hingga negara benua eropa. Pesan Dedy Gusmawan yg pernah berkarir di liga utama Myanmar kepada pemain usia muda biar bisa meniti karir di luar negeri, berkembang dan dapat membantu meningkatkan prestasi Tim Nasional kita? Intinya kerja keras, disiplin baik di dalam latihan maupun di luar latihan tim dan bagaimana mamanajemen diri apalagi pemain muda tidak banyak yg di pikirkan, hanya prioritasnya latihan-latihan dan bertanding, serta harus ada latihan tambahan di luar dari jam latihan tim.